Pada masa dahulu Desa Tanara mulanya hanya berupa hutan belukar atau rimba namun berangsur angsur datanglah masyarakat dari kerajaan antah berantah seperti Air Tiris, Rumpia, dan Cabang Sungai Cidurian untuk membuka lahan persawahan dan ladang berpindah pindah setelah hutan ditebang, mereka berladang kemudian ditanam padi tetapi mereka tidak bermukim ditempat tersebut hanya menginap beberapa hari kemudian mereka pulang, kemudian datang lagi untuk menjenguk kebun mereka. 
Setelah masa penjajahan Jepang berakhir barulah ada masyarakat yang bermukim di Tanara nama Desa belum jelas asal usulnya dan siapa yang memberi nama desa tersebut, ada sebagian masyarakat yang mengatakan karena Tanara merupakan daerah yang panas, dan ada pula yang memberi makna tersendiri bahwa Tanara merupakan tanah hara (panas). Sungai bermakna sumber kehidupan yang memberi kesejukan kesuburan pada masyarakat namun yang jelas sampai saat ini belum ada yang menemukan asal usul nama Tanara secara pasti.
Pada tahun 1960 an masyarakat mulai bertambah dan bermukin di Tanara yaitu daerah Tanara disitu awal mulanya kampung desa Tanara terdiri dari Tiga Kampung yaitu Kampung Tanara, Kampung Sukamaju dan Kampung Kemuludan.
Karena Desa Tanara dilintasi jalan raya yang menghubungkan kota Serang dan kota Tangerang serta daerah perbatasan Kabupaten perkembangan desa Tanara secara berangsur angsur bertambah pesat dan masyarakat bertambah banyak yang pindah ke Tanara sehingga Tanara berpenduduk beraneka ragam.

– Daftar Kepala Desa dan periodesasinya
1. Tahun 1975-1980 dipimpin oleh Kepala Desa IBONG
2. Tahun 1980-1989 dipimpin oleh Kepala Desa RASIKI
3. Tahun 1989-1993 dipimpin oleh Kepala Desa M. NURDIN
4. Tahun 1993-1994 dipimpin oleh Pjs. D. RADIAN
5. Tahun 1994-2005 dipimpin oleh Kepala Desa M. SANUSI
6. Tahun 2005-2012 dipimpin oleh Kepala Desa H. FAHRURROZI
7. Tahun 2012-2018 dipimpin oleh Kepala Desa MUHAMAD
8. Tahun 2018-2019 dipimpin oleh Pjs. ALIMUDIN, S.IP
9. Tahun 2019-2025 dipimpin oleh Kepala Desa AKHMAD KHAERUZZAMAN